-->

Pemprov Papua Sayangkan 1.324 ASN Tidak Apel

Ini adalah berita terbaru dan menarik dengan judul Pemprov Papua Sayangkan 1.324 ASN Tidak Apel. Silahkan baca dan menyimak artikelnya.
Sekda Provinsi Papua Hery Dosinaen memimpin apel.(Foto-Dinas Ketahanan Pangan)

SAPA (JAYAPURA) - Pemerintah Provinsi (Pemprov) Papua menyayangkan sebanyak 1.324 aparatur sipil negara (ASN) tidak mengikuti apel pagi di halaman Kantor Gubernur Dok II Jayapura pada Senin (28/1), dan ketidakhadirannya tanpa disertai keterangan.

Sekretaris Daerah (Sekda) Provinsi Papua Hery Dosinaen mengatakan pihaknya prihatin atas ketidakhadiran 1.324 ASN pada apel pagi tersebut, karena hal itu menunjukkan lemahnya sistem pengendalian internal di lingkungan kerja masing-masing.

"Seharusnya slogan semangat pagi dan Papua yang sering dikumandangkan setiap apel pagi dapat menjadi motivasi untuk meningkatkan disiplin masuk kantor sebagai pelayan publik," katanya.

Menurut Hery, kehadiran atau disiplin menunjukkan satu kesatuan dalam sistem Pemerintahan Provinsi Papua. Oleh sebab itu, kepala organisasi perangkat daerah (OPD) diminta agar mengevaluasi staf agar ikut pada apel berikutnya.

"Saya sangat mengharapkan kepada pimpinan OPD agar mengintervensi semua staf agar apel-apel selanjutnya dapat melakukan dengan penuh kesadaran, bukan karena rasa takut atau bukan karena mau menerima tambahan penghasilan pegawai (TPP), tetapi harus terlahir dari kesadaran untuk melakukan disiplin sebagai ASN," ujarnya.

Dia menjelaskan pada 11 Februari 2019 akan dilakukan apel gabungan, sehingga pihaknya ingin melihat kehadiran semua ASN.

"Kehadiran pada apel menunjukkan eksistensi dan kewibawaan ASN sebagai pelayan masyarakat, bukan hanya menguraikan kualitas dan kuantitas dalam bekerja," katanya.

Dia menambahkan, apalagi sebentar lagi akan libur dan cuti bersama pada 4 Februari 2019, diharapkan ketika waktunya masuk kerja, semua dapat hadir di apel pagi. (Ant)

Terima kasih karena telah membaca informasi tentang Pemprov Papua Sayangkan 1.324 ASN Tidak Apel . Silahkan membaca berita lainnya.

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel

Iklan Bawah Artikel

-->