Jelang Pemilu 2019, Tokoh Masyarakat: Jangan Nodai Paskah dan Pemilu
Metro Merauke – Tokoh Masyarakat Selatan Papua, Johanes Gluba Gebze mengajak segenap masyarakat untuk tetap memegang teguh persatuan, jelang pelaksanaan Pemilu serentak 2019.
Dirinya menilai, iven kenegaraan, pesta demokrasi Pemilu 2019 yang akan dilangsungkan di bulan April, bertepatan dengan masa perayaan Paskah. Tentunya menjadi momen yang penuh makna.
Sehingga ia berharap, perayaan Paskah serta pelaksanaan pemilu tidak ternodai dengan berbagai hal yang menggangu ketentraman dan kedamaian.
“Jangan nodai Paskah dan jangan nodai Pemilu 2019. Ada kandungan makna Paskah dan Pemilu, di pemilu ada harapan memilih pemimpin sejati membawa negeri menjadi lebih baik,” katanya dihadapan sejumlah wartawan, Minggu (24/3).
Yang tidak kalah penting, mantan bupati Merauke dua periode itu juga meminta masyarakat saling menghormati dan menghargai perbedaan.
“Merauke sebagai istana cinta kasih tidak boleh bergeser. Semua orang harus menjadi juru damai yang dimulai dari diri sendiri,” ujarnya
Gluba Gebze menambahkan, perbedaan dalam pilihan merupakan hal wajar. Namun yang terpenting bagaimana masyarakat dapat menjaga kebersamaan, saling menghargai dan menghormati.
Untuk itu, demi terselanggaranya Pemilu serentak 17 April mendatang, seluruh komponen masyarakat, penyelenggara maupun peserta pemilu diminta menguatkan tekad, mengawal terwujudnya pemilu yang demokratis, aman dan damai. (Nuryani)
Terima kasih karena telah membaca informasi tentang Jelang Pemilu 2019, Tokoh Masyarakat: Jangan Nodai Paskah dan Pemilu . Silahkan membaca berita lainnya.