Sejumlah Oknum Pegawai PUPR Papua Diduga Keroyok Pengusaha
Metro Merauke – Sejumlah oknum pegawai Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Provinsi Papua diduga mengeroyok seorang pengusaha asli Papua, Selasa (13/11), dan menyebabkan korban mengalami sejumlah lembab di wajah.
Korban, Marthen Nikson Ondi Wafumilena mengatakan, pengeroyokan terhadapnya terjadi di ruang Bimtek Dinas PUPR Papua. Ketika itu ia sedang menanyakan kepada RA, pengusaha yang merupakan salah satu koordinator pengusaha Golongan Ekonomi Lemah (GEL), mengapa pada saat pengumuman pertama dan kedua sejumlah perusahaan, perusahaannya masih masuk dalam daftar, namun pada pengumuman ketiga sudah tidak lagi, padahal telah diverifikasi.
“Memang saat itu saya dan RA sempat berdebat. Saya sempat memukul meja kosong yang ada di situ. Tiba-tiba beberapa pegawai datang memukul saya, padahal saya tidak ribut dengan mereka,” kata Marthen Ondi Wafumilena usai mengadu ke Komisi I DPR Papua bidang hukum dan HAM, Kamis (15/11).
“Mereka keroyok saya beramai-ramai. Saya tidak tahu nama-nama mereka. Tapi mereka pegawai di Dinas PUPR.”
Setelah kejadian menurutnya, ia langsung membuat laporan polisi di Kepolisian Sektor (Polsek) Jayapura Utara, Kota Jayapura, dengan nomor TBL/XI/2018/Papua/Res Jpr Kota/Sek Japut.
Namun katanya, ketika ia akan melakukan visum di rumah sakit, dokter menyatakan harus berurusan dengan polisi terlebih dahulu (harus ada surat pengantar dari kepolisian).
“Sampai sekarang saya belum visum. Saya sudah berusaha menemui Kapala Dinas PUPR, tapi ada stafnya menyatakan masalah sudah di polisi jadi urusannya di polisi saja,” ucapnya.
Kapolsek Jayapura Utara, AKP Robby Awek ketika dikonfirmasi Metro Merauke membenarkan adanya laporan polisi terkait kasus pengeroyokan tersebut.
“Laporannya ada, tapi masih dalam tahap penyelidikan. Masih tunggu hasil visum dari rumah sakit. Saat itu dia (korban) dalam keadaan pengaruh minuman beralkohol,” kata AKP Robby Awek. (Arjuna P/Redaksi)
Terima kasih karena telah membaca informasi tentang Sejumlah Oknum Pegawai PUPR Papua Diduga Keroyok Pengusaha . Silahkan membaca berita lainnya.