-->

Harga Pupuk Meroket, Sayur Anjlok

Ini adalah berita terbaru dan menarik dengan judul Harga Pupuk Meroket, Sayur Anjlok. Silahkan baca dan menyimak artikelnya.

Foto : Shanty/TimeX

ANJLOK-Nasiyatun, Petani Sayur di Jalan Budi Utomo Ujung. Dirinya mengeluhkan anjloknya harga sayur belakangan ini.

==============================

 

TIMIKA,TimeX

Belakangan harga pupuk meroket, sementara harga sayur justru anjlok. Hal ini menjadi keluhan salah seorang petani sayuran di Budi Utomo ujung.

Akibatnya, hasil panen tidak sebanding dengan biaya operasional yang harus dikelurakan oleh petani.

Nasiyatun, petani sayuran di Jalan Budi Utomo ujung saat ditemui Timika eXpress, Senin (26/11) mengatakan, untuk sayur sawi saja perkilonya sebesar Rp2.000-3.000 dan sayur bayam per ikatnya Rp800-1.000, padahal harga pupuk saat ini sangatlah mahal mencapai Rp625 per karung dan perkilonya Rp13 ribu untuk pupuk mutiara.

“Pupuk mahal tapi kami jual sayur murah kepada pihak kedua dan ketiga. Kalau kami jual mahal pihak kedua dan ketiga tidak akan membelinya dan itu bisa membuat sayuran kami busuk. Jadi, mau tidak mau kami tetap jual murah walau harga pupuk mahal,”tutur Nasiyatun.

Dikatakan, untuk mendapatkan hasil panen yang kualitas bagus maka pemberian pupuk harus banyak dan dilakukan setiap seminggu 2-3 kali. Khusus sayur sawi dan bayam saja jika ada pupuk maka sebulan sudah bisa panen karena sayur sawi dan bayam adalah jenis sayur dengan jangka pendek.

Sedangkan, untuk sayur kol membutuhkan pupuk dalam pemakaian seminggu 2 kali karena merupakan sayur jangka panjang paling lambat 3 bulan baru masa panennya.

“Pupuk organiknya saja dulunya per KK kami dapatnya dua karung tetapi sekarang hanya dapat satu karung saja dan itu tidak cukup karena kami harus memberikan pupuk terus menerus agar menghasilkan sayuran yang bagus dan kualitasnya juga bagus,”tutur Nasiyatun.

Kendalanya petani adalah, karena tidak mempunyai pilihan lain selain bertani dan tetap memberikan harga rendah kepada para pengempul jika tidak maka hasil panennya tidak akan laku di jual.

Diketahui, untuk pupuk poska merah yang bersubsidi harganya sebesar Rp115 ribu dan untuk yang non subsidi sebesar Rp150. Belum lagi, stok pupuk terlambat masuk maka petani akan lebih kesulitan lagi.

“Kami harap sih ada solusi dari keluhan kami para petani ini agar hasil panen kami seimbang dengan pengeluaran kami selama ini untuk pupuk,”ungkapnya. (san)


Terima kasih karena telah membaca informasi tentang Harga Pupuk Meroket, Sayur Anjlok . Silahkan membaca berita lainnya.

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel

Iklan Bawah Artikel